Tuesday, May 8, 2012

~~**~~ KISAH KENTUT DIPESANTREN ~~**~~

~~**~~ KISAH KENTUT DIPESANTREN ~~**~~

Walaupun sepele dan tampak '' menjijikkan '',
kentut adalah hal yang tak luput dari pembahasan para santri.
Terkadang kentut menjadi cerita sendiri
karena orang-orang memiliki karakter Khas
dan unik, terkait aktivitas buang angin ini.

Amir, misalnya. Murid Aliyah kelas 2 ini sudah terkenal
memiliki kentut yg sangat bau.
Kentutnya dujuluki '' Kentut Neraka''
Karena jika santri sedang berkumpul dan Amir kentut,
pasti kumpulan itu akan segera bubar.
Baunya adalah kombinasi dari segala kebusukan.
Karena itu pengurus Pesantren kadang memberikan
Peringatan khusus kepada Amir agar tidak kentut sembarangan,
apalagi kalau ada tamu atau pejabat datang ke Pesantrennya.

Ada juga si Hasan . Santri kelas 1 Aliyah ini lain lagi tingkahnya.
Karena ia adalah qori dan vokalis tim Nasyid pesantren,
setiap buang angin ia akan menyanyikan lagu
dan syair Arab dengan suara tinggi.
Makin kencang suara kentutnya maka akan semakin tinggi juga suaranya.
Ini ia lakukan dimana saja saat kumpul dengan Ustadz,teman bahkan Kiyainya.
Karena itu kentutnya dijuluki ''Kentut Nasyid".

Nah, kalau ada yg memiliki kentut teraneh, maka Ahmad-lah orangnya.
Ahmad tak kentut dikeramaian, saat ngaji atau dalam aktivitas publiklainnya,
sebab ia sangat apik menjaga ''muru'ah-nya.
Si Ahmad memiliki suara kentut yg berbunyi aneh.
Mirip terompet rusak, karena suara kentutnya nyaris tak bisa
dipersamakan dengan bunyi-bunyian lainya.
Ia bisa kentut saat sedang tidur.
Saking aneh bunyinya, Ahmad sendiri terbangun dari tidurnya,
saat mendengar suara kentutnya sendiri.
Biasanya dengan muka bertanya-tanya ia akan membangunkan
teman sekamarnya.
''Bro...Ente dengar gak ? Ada suara aneh,Ane dengar.
Suara apa itu ya ? ''tanya Ahmad''.
Temannya, karena sudah tahu, biasanya tak menggubris dan
menjawab sekenanya.
''Paling suara kucing kawin,'' ujar teman Ahmad sambil melanjutkan tidur.

Permasalahan kentut paling terkenal adalah yang dialami Ustadz Makmun.
Guru beberapa mata pelajaran agama yg terkenal cerdas ini,
suatu ketikapergi ke dokter.Ia mengkonsultasikan masalah
kentut yang dialaminya.

''Ya,Ustadz. Sakit apa ?'' ujar Dokter dengan ramah.
''Ini,Dok,saya mau konsultasi. Saya sebulan ini sering banget kentut.
Saya pikir karena masuk angin. tapi sudah dikerok sama Istri saya
tetap saja saya kentutan melulu.
Tapi untungnya sih Dok, kentut saya tidak bau dan tidak berbunyi.
Tapi,dokter kan tahu saya mengajar dipesantren,
mengimami shalat dan sebagainya. Sangat mengganggu sekali
penyakit sering kentut saya ini,sebab saya harus bolak-balik
untuk mengambil air wudhu.
Walau tetap saja saya bersyukur sebab kentut saya tidak bau dan
tidak berbunyi,'' ujar Ustadz Makmun tersipu-sipu.
'' Saat ini bagaimana ?'' tanya Dokter lagi.
''Ya. masih. Ini saja sejak duduk disini saya sudah 3kali , Dok,''
ujar Ustadz Makmun lagi.
...Dokter manggut-manggut,,,
''Oke, ini saya kasih resep. Ditebus saja diapotik.
Nanti satu minggu lagi Ustadz datang lagi ke sini ya,'' ujar sang Dokter
sambil menyerahkan resep.
''Oya, terimakasih sekali ya, Dok,'' ujar Ustadz,'' saya mohon pamit.
Assalamualaikum...'' Ustadz Makmun pamit.

Seminggu kemudian, Ustadz Makmun kembali lagi ke dokter.
Kali ini ia terlihat lebih cemas dari minggu lalu.

''Bagaimana Ustadz, sudah baikan ?'' anya Dokter.
''Jujur Dok, saya agak kecewa. Entah obat apa yang Dokter resepkan ke saya.
Bukannya malah sembuh penyakit kentut saya, eh malah baunya tidak karuan.
Bau sekali,Dok,sampai saya malu sendiri sama santri dan teman-teman saya.
Saya saja mau pingsan menciumnya,apalagi orang lain.
Tapi saya tetap bersyukur karena kentut saya tetap tidak berbunyi,''
kata Ustadz Makmun.

Dokter tersenyum senang.
''Bagus itu,Ustadz. Berarti hidung Ustadz suadah tidak mampet lagi.
Nah, sekarang Ustadz tebus resep ini ya,''
'Obat apalagi ini ,Dok ?'' tanya Ustadz Makmun.

''Obat budek....'' ujar Dokter dengan santainya.......

''Ustadz Makmun :...........????????????

( Maaf, Jika ada kesamaan nama...ini hanya ketidak sengajaan ...)

.........HUMOR SEJENAK.....'' SaDapTun { Salam Damai Penuh Santun }
~~~~ >(((((((((> JALIN UKUWAH ISLAMIYAH.......

No comments:

Post a Comment